SETU - Pj. Bupati Bekasi, Dani Ramdan, memeriksa langsung kondisi TPA Burangkeng, Setu, yang sampahnya kembali longsor sejak Jumat, 9 Desember 2022 lalu. Kondisi tersebut mengakibatkan adanya penyempitan jalan dan antrian panjang bagi truk sampah yang akan memasuki TPA Burangkeng.
"Ada laporan dari masyarakat bahwa sudah berhari-hari antrian truk sampah cukup panjang, makanya saya periksa dan ternyata dari hari Jumat ada longsor sehingga menutup jalan," ucap Pj. Bupati saat diwawancarai di TPA Burangkeng, Setu, pada Senin (12/12).
Ia menilai bahwa TPA Burangkeng merupakan tempat yang rawan mengalami longsor, karena terus didatangi oleh truk sampah mulai dari pagi hingga malam setiap harinya. Apabila longsor terjadi, maka dapat mengakibatkan terhentinya aktivitas pendistribusian sampah dari truk pengangkut.
"Kondisinya satu titik ini rawan sekali. Jika sudah terhenti karena longsor maka bisa berhenti, padahal truk datang terus setiap hari dari pagi sampai malam," ujarnya.
Dengan terjadinya longsor tersebut, Pemkab Bekasi langsung mengambil tindakan melalui pengangkatan sampah yang menutupi jalan menggunakan alat berat. Diharapkan truk sampah yang telah mengantri sejak Jumat lalu dapat segera mendistribusikan sampahnya ke dalam TPA Burangkeng.
"Ini sudah jalan lagi. Masih tersisa sekitar 30 truk, mudah-mudahan jam 8 malam ini selesai," ujarnya.
Reporter: ind
Editor: fiu