CIKARANG TIMUR - Pj. Bupati Bekasi, Dani Ramdan, didampingi Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bekasi, menghadiri Rapat bersama PT. Jababeka dalam rangka membahas pengembangan pengelolaan sampah yang ada di Kabupaten Bekasi. Bertempat di Kantor Jababeka Golf, Cikarang Timur, Kamis (18/1).
Rapat tersebut membahas proyek Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) sektor persampahan Waste to Energy (WtE), dimana WTE merupakan teknologi pengolahan sampah melalui pembakaran untuk menghasilkan energi.
"Jababeka mempunyai rencana untuk membangun instalasi pengolahan sampah dalam mengolah sampah dikawasan. Karena nilai ekonomi dan kapasitas yang akan dibangun cukup besar, jadi kami memandang ini bisa dikembangkan," ujar Pj. Bupati dalam wawancaranya.
Menurut Dani, kerjasama perlu dilanjutkan mengingat Kabupaten Bekasi juga sedang menghadapi persoalan sampah, dimana pengolahan sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) yang masih terbatas kapasitasnya.
"Ini sedang dicari, konsep yang biasanya lazim kita gunakan KPBU, tetapi kita juga akan cari cara lain dengan investasi di sektor swasta murni, dan akan kita rumuskan dalam pertemuan berikutnya," katanya.
Dirinya juga menjelaskan, langkah awal yang akan dilakukan ialah dengan menyusun pra studi kelayakan/ pra Feasibility Study (Pra FS) yang merupakan salah satu bagian dari kegiatan perencanaan secara keseluruhan, menyusun Kerangka Ajuan Kerja (KAK), serta membentuk tim kerja.
"Tiga hal ini yang harus diselesaikan minggu depan agar proses berikutnya bisa berjalan lebih lanjut," tukasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bekasi, Syafri Donny Sirait menilai, proyek ini sejalan dengan program Pemerintah Kabupaten Bekasi dalam mengatasi persoalan sampah yang ada di Kabupaten Bekasi.
"Rencana untuk melakukan pengolahan sampah yang ada di Jababeka ini sejalan dengan program pemerintah. Jadi kita harapkan kawasan ini tidak lagi melokalisir suatu kawasan dampak limbah cair," ucapnya.
Reporter : atn
Editor: shn