Web Resmi Protokol dan Komunikasi Pimpinan Kabupaten Bekasi

04 Oktober 2023 - 03:13:07 | 160

Dani Ramdan Tekankan Pentingnya Pemahaman Empat Pilar Kebangsaan Pada Pelajar

admin

CIKARANG BARAT - Sebagai upaya meningkatkan ideologi dan wawasan kebangsaan bagi para pelajar, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Bekasi bersama Forum Pembaruan Kebangsaan (FPK) Kabupaten Bekasi menggelar kegiatan Sosialisasi Pembaruan Kebangsaan, yang bertempat di Aula SMK Negeri 1 Cikarang Barat, Rabu (4/10). 


Acara yang diikuti oleh 100 siswa/siswi dari berbagai jurusan di SMK Negeri 1 Cikarang Barat ini, dihadiri langsung oleh Pj. Bupati Bekasi, Dani Ramdan, Kepala Kesbangpol Kabupaten Bekasi, Ketua FPK Kabupaten Bekasi, Camat Cikarang Barat, dan Kepala Sekolah SMK Negeri 1 Cikarang Barat. 


Pj. Bupati Bekasi, Dani Ramdan mengatakan, sosialisasi pembaruan kebangsaan bagi pelajar ini merupakan wujud kepedulian pemerintah daerah terhadap perkembangan dan pembinaan generasi muda yang nantinya akan menjadi penerus dan bertanggung jawab terhadap masa depan bangsa. 


"Pelajar ini adalah generasi penerus kita mereka yang akan menggantikan kita menjadi pemimpin-pemimpin masa depan maka mereka harus dipersiapkan dari pengetahuan, keterampilan dan wawasan kebangsaannya," terangnya. 


Menurut Dani, kegiatan tersebut penting dilakukan karena pelajar di Kabupaten Bekasi harus bisa meningkatkan pemahamannya tentang pentingnya memahami empat pilar kebangsaan yaitu, Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika, dan NKRI. 


"Karena mereka nanti yang akan menjadi penggerak utama pemelihara NKRI dan tiga pilar lainnya. Oleh karena itu penting sekali studium generale seperti ini untuk wawasan yang lebih luas. Mudah-mudahan mereka mempunyai landasan ideologi yang kuat," ujarnya. 


Selain itu, Ia menambahkan kegiatan tersebut juga sebagai salah satu upaya pemerintah daerah untuk mencegah tawuran dan radikalisme antar pelajar yang ada di Kabupaten Bekasi. 


"Ini juga salah satu upaya kita untuk mencegah terjadinya tawuran dan radikalisme. Kita tanamkan nilai-nilai pancasila, kita berikan sosialisasi dan edukasi baik murid dan guru. Agar terbentuk lingkungan sekolah anti radikalisme, anti hoax, anti narkoba dan sebagainya," imbuhnya. 


Dani juga mengatakan, sosialisasi yang menyasar kaum milenial ini juga sebagai upaya dalam mendongkrak dan meningkatkan partisipasi Pemilihan Umum (Pemilu) yang akan diselenggarakan pemerintah pada tahun 2024 mendatang.


Pasalnya, implementasi dari wawasan kebangsaan itu adalah turut serta melaksanakan hak politik bagi mereka yang sudah berusia 17 tahun mempunyai tanggung jawab untuk melaksanakan hak politiknya dalam memilih. 


"Bagi pelajar yang sudah berusia 17 tahun ini mempunyai tanggung jawab untuk melaksanakan hak politiknya dalam memilih dengan benar supaya masa depan bangsa kita ini kedepan bisa lebih baik," pungkasnya. 


Sementara itu, Ketua Forum Pembaruan Kebangsaan (FPK) Kabupaten Bekasi, Ahmad Gufron, menyampaikan tugas pokok FPK adalah menjaring aspirasi masyarakat dibidang pembauran kebangsaan, menyelenggarakan forum dialog dengan pimpinan organisasi pembauran kebangsaan, serta menyelenggarakan sosialisasi kebijakan yang berkaitan dengan pembauran kebangsaan. 


"Saya berharap, melalui sosialisasi ini pelajar yang ada di Kabupaten Bekasi dapat betul-betul memahami dasar-dasar negara," katanya. 


Reporter : atn 

Editor: shn

Berita Populer
Agenda
Layanan Online