Ketua DWP Kabupaten Bekasi, Yaya Darlia Herman Hanapi, mengatakan tujuan diadakannya pemberian materi berkenaan dengan anak berkebutuhan khusus, agar menjadi bekal guna mensosialisasikan kepada masyarakat sekitar.
“Dengan adanya materi ini, menjadi bekal untuk kita semua agar kalau kita kelapangan nanti bisa mengaplikasikan ilmu tersebut untuk masyarakat disekitar kita juga,” katanya.
Agenda dilanjutkan dengan pemberian materi oleh narasumber Dr. Krisdina, yang merupakan Dosen dari London School Public Relation (LSPR). Ia menjelaskan beberapa ciri-ciri individu anak yang mengalami autistik, antara lain tidak merespon saat dipanggil, jarang membuat gestur tertentu, dan respon negatif pada sensorik tertentu.
“Pada anak autistik, memiliki ciri yakni kalau dipanggil tidak ada respon, tidak bisa membebuat gestur yang diperintahkan dan memberikan respon negatif.” jelasnya.
Kegiatan tersebut dihadiri Penasehat Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Bekasi Sarem Akhmad Marjuki, perwakilan dari Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A), perwakilan dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Bekasi, serta seluruh pengurus DWP Kabupaten Bekasi.
Reporter: RSM
Editor: fiu