CIKARANG SELATAN - Pj. Bupati Bekasi, Dedy Supriyadi, mengungkapkan bahwa perayaan ibadah Natal Oikumene Umat menjadi bukti nyata semangat toleransi dan persaudaraan terus tumbuh di Kabupaten Bekasi, serta membawa harapan akan kehidupan harmonis dan damai di masa yang mendatang. 

“Kita patut bersyukur bahwa perayaan Oikumene di Kabupaten Bekasi berlangsung dengan damai dan lancar, penting untuk seluruh masyarakat menjunjung tinggi toleransi beragama,” katanya saat menghadiri Perayaan Natal Oikumene, yang berlangsung di Hotel Nuanza, Cikarang Selatan, pada Sabtu (12/1). 

Pj. Bupati Bekasi menjelaskan perayaan Natal identik dengan sarana semangat berbagi kasih untuk sesama, karena hal itu penting diperlukan sebagai pondasi utama dalam membangun Kabupaten Bekasi lebih kuat.

“Natal identik sekali dengan perayaan kasih sayang, semangat inilah yang diperlukan untuk membangun Kabupaten Bekasi lebih kuat dalam mempersatukan umat beragama,” jelasnya.

Dirinya menekankan pentingnya kolaborasi lintas masyarakat untuk mewujudkan Kabupaten Bekasi untuk selalu rukun sesama umat umat beragama. 

“Pemerintah Kabupaten Bekasi turut berperan dan merangkul seluruh umat beragama, agar kita selalu rukun, damai, dan tidak ada permasalahan yang menyebabkan perpecahan. Maka masyarakat pun harus turut mendukung aktivitas sesama umat,” jelasnya.

Sementara itu, Ketua Panitia Natal Oikumene, Henri Lincoln, mengatakan perayaan Natal Oikumene dilaksanakan bertujuan untuk menggemakan semangat Natal damai, sukacita, harapan, dan mempererat tali jemaat bersama gereja-gereja lainnya yang ada di Kabupaten Bekasi.

“Perayaan Natal saat ini merupakan perayaan Natal beberapa tahun sempat tidak di laksanakan pada sebelumnya. Tentu tujuan kami untuk menyemangati Natal dengan damai sukacita, harapan, mempererat tali persaudaraan antar gereja-gereja lainnya,” pungkasnya.

Reporter: RSM

Editor: ind