Web Resmi Protokol dan Komunikasi Pimpinan Kabupaten Bekasi

10 Oktober 2023 - 07:13:54 | 104

Jaring Lebih Banyak Perusahaan, Pemkab Bekasi Gelar FGD Wisata Industri

admin

CIKARANG SELATAN - Guna meningkatkan jumlah perusahaan yang berpartisipasi dalam wisata industri, Pemerintah Kabupaten Bekasi menggelar Focus Group Discussion (FGD) Evaluasi Wisata Industri Tahun 2023 bersama 15 perwakilan perusahaan di Kabupaten Bekasi. Kegiatan ini bertempat di Primebiz Hotel, Cikarang Selatan, Selasa (10/10).


Pj. Bupati Bekasi, Dani Ramdan, mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan ajang berbagi pengalaman dan informasi para perusahaan agar semakin termotivasi dan memiliki keinginan untuk tergabung dalam wisata industri.


“Ini salah satu cara kita menambah perusahaan yang terlibat dengan mengundang diskusi baik yang sudah maupun belum untuk saling memberikan informasi dan motivasi,” ucapnya.


Berkembangnya wisata industri akan berdampak pada meningkatnya roda perputaran ekonomi di bidang perhotelan, katering, rental bus atau mobil. Dengan begitu, disampaikan Dani taraf kesejahteraan masyarakat akan meningkat, juga dengan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Bekasi yang berasal dari retribusi pajak.


“Nanti akan meningkatkan PAD karena jika ada kedatangan orang berarti akan mencari katering, hotel, dan rental mobil. Itu kan ada pajak retribusi sendiri,” jelasnya.


Untuk mempromosikan wisata industri, Pemkab Bekasi juga akan melakukan roadshow ke kota atau kabupaten lainnya yang berpotensi mendatangkan wisatawan. Selain itu juga, akan diadakan kegiatan fun trip bagi Kepala Sekolah, media luar Kabupaten Bekasi, serta influencer untuk dapat mencoba paket wisata industri yang telah disediakan. 


Pj. Bupati mengatakan, kegiatan promosi wisata industri ini akan difokuskan di tahun pertama dengan harapan agar informasi terkait wisata industri Kabupaten Bekasi dapat tersebar se-Indonesia bahkan hingga luar negeri.


“Sistem promosi ada yang dilanjutkan seperti roadshow ke wilayah potensial. Tadi juga ada ide mengundang fun trip Kepala Sekolah luar daerah dan media di luar Kabupaten Bekasi, lalu untuk influencer bisa diundang juga,” ungkapnya.


Ia pun menjelaskan kendala yang ditemuinya saat ini, yakni banyak perusahaan manufaktur yang fasilitasnya belum menunjang untuk dapat dikunjungi wisata. Oleh sebab itu, ia berencana untuk membuat regulasi bagi manufaktur yang akan dibangun di Kabupaen Bekasi agar menunjang fasilitas wisata industri sesuai standar perusahaannya masing-masing.


“Nanti untuk pabrik terbaru kita akan berikan regulasi. Karena kita menjadi objek destinasi wisata industri, pabrik baru harus punya jalur untuk dapat dikunjungi wisata,” ungkapnya.


Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Bekasi, Iyan Priyatna, berharap agar semakin banyak perusahaan yang dapat mendukung keberlangsungan wisata industri, sehingga pada tahun 2025 nanti wisata industri Kabupaten Bekasi sudah menjadi industrial tourism dengan slogan “Visit Amazing Bekasi 2025”.


“Target 2025 wisata industri sudah menjadi industrial tourism yang sudah bisa mencanangkan tahun Visit Amazing Bekasi 2025,” harapnya.


Pada kegiatan tersebut dilakukan diskusi dengan sesi tanya jawab yang dilanjutkan dengan penandatanganan kesepakatan antara Pemkab Bekasi dan pihak perusahaan terkait dukungan wisata industri.


Reporter: ind

Editor : shn

Berita Populer
Agenda
Layanan Online