CIKARANG PUSAT - Pemerintah Kabupaten Bekasi menyatakan kesiapannya menerapkan program Kartu Prakerja dengan skema normal di tahun 2023. Nantinya program ini akan lebih fokus pada bantuan peningkatan skill dan produktivitas angkatan kerja, berupa bantuan biaya pelatihan secara langsung kepada peserta dan insentif pasca pelatihan yang meliputi skilling upskilling dan reskilling.
Implementasi program tersebut bekerja sama dengan pintar.co, sebuah mitra platform digital resmi yang menyediakan pembelajaran online dalam program Kartu Prakerja. Di Kabupaten Bekasi, program ini akan melibatkan Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) se-Kabupaten Bekasi.
Kesiapan Pemkab Bekasi dalam menjalankan Prakerja dikatakan Pj. Bupati Bekasi, Dani Ramdan, turut menjadi langkah awal dalam mengatasi pengangguran di Kabupaten Bekasi, sehingga program ini dapat dimanfaatkan oleh para pencari kerja untuk mendapatkan pelatihan Prakerja.
“Program Prakerja mungkin bisa menjadi penyejuk untuk para pencari kerja melatih skill yang dibutuhkan oleh perusahaan dan langkah atau salah satu solusi mengatasi penangguran di Kabupaten Bekasi,” katanya, saat memimpin Rapat Lanjutan Prakerja, di Ruang Rapat Bupati Bekasi, Cikarang Pusat, pada Senin (14/8).
Ia menjelaskan, pelatihan Prakerja akan dibagi menjadi dua pilihan, yakni pelatihan di bidang manufacturing dan pelatihan di bidang wirausaha. Meskipun permasalahan pengangguran belum teratasi secara tuntas, namun setidaknya solusi yang ditawarkan saat ini bisa memberikan manfaat bagi pencari kerja.
“Meskipun belum teratasi seluruhnya, namun ini bisa memberi harapan kepada para pekerja, kemudian pemerintah pun hadir dalam persiapan program persiapan ini,” katanya.
Usai para peserta mengikuti pelatihan ini, Dani berharap agar paguyuban HRD Bekasi bisa menyerap alumni peserta Prakerja untuk direkrut ke perusahaan-perusahaan.
“Semoga para HRD juga nantinya bisa melihat alumni-alumni Prakerja yang sudah dilatih untuk bisa direkrut ke perusahaan.” imbuhnya.
Sementara itu, menurut Eko dari tim pintar.co, penerapan Kartu Prakerja dengan skema normal tahun 2023 menyediakan fasilitas pelatihan kerja secara offline, online, dan hybrid.
Untuk itu, para peserta dapat mendaftarkan diri menggunakan Kartu Tanda Penduduk (KTP) mulai usia 16-84 tahun, tidak berlaku sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS), dan belum pernah mendaftar sebagai Prakerja.
“Pelatihan skema normal ini banyak sekali metodenya, maka itu peserta bisa langsung mendaftarkan diri saja untuk Prakerja tahun ini.” katanya.
Reporter: RSM
Editor: IND
