CIKARANG PUSAT - Pj. Bupati Bekasi, Dani Ramdan, meluncurkan program Bekasi Bungah atau Bantu Orang Dhuafa Untuk Nikah yang merupakan inisiasi dari Baznas Kabupaten Bekasi, yang mengusung tema "Baznas NgeBesan". Acara berlangsung di Gedung Swatantra Wibawa Muktj, Cikarang Pusat, Sabtu (10/8). 

Selain menikahkan 20 pasangan pengantin secara massal, inovasi baru dari Baznas ini juga memberikan fasilitas mulai dari pendaftaran administrasi, mahar, rias pengantin lengkap, pembinaan perkawinan, penyelenggaraan walimatul ursy, uang saku, sampai dengan voucher hotel untuk berbulan madu.

Pada kesempatan ini, Dani Ramdan mengapresiasi Baznas Kabupaten Bekasi atas inovasinya meluncurkan Program Bekasi Bungah, yang diharapkan bisa menjadi solusi bagi masyarakat Kabupaten Bekasi khususnya kaum dhuafa yang ingin menjalankan sunah nabi yaitu menikah. 

"Kalau tahun lalu hanya ada program Isbat nikah, maka tahun ini Baznas meluncurkan inovasi Bekasi Bungah, untuk membantu para calon pengantin dari keluarga dhuafa yang akan menikah hingga disediakan fasilitas hotel," katanya. 

Dirinya juga memberikan pesan kepada 20 pasangan nikah massal tersebut agar betul-betul memahami tujuan dari pernikahan itu sendiri, yaitu membentuk keluarga yang sakinah, mawadah, warohmah, serta meluruskan niat dalam membina rumah tangga. 

Sementara itu, Ketua Baznas Kabupaten Bekasi, Samsul Bahri, menjelaskan bahwa program ini menjadi program baru yang masuk kedalam Rencana Kerja dan Anggaran Tahunan 2024, yang bekerjasama dengan Asosiasi Penghulu RI dan dan Himpunan Ahli Rias Pengantin Indonesia (HARPI) Kabupaten Bekasi. 

"Para perias ini adalah alumni program Anggur Baznas yang kita berikan pelatihan rias, hari ini mereka memberikan sumbangsihnya. Semoga semua mempelai pengantin mendapatkan keberkahan dari Allah SWT," pungkasnya. 

Dalam kegiatan tersebut, Pj. Bupati Bekasi juga turut menjadi saksi pernikahan dalam program Bekasi Bungah dari Baznas Kabupaten Bekasi. 

Reporter : atn

Editor: shn