CIKARANG PUSAT - Pemerintah Kabupaten Bekasi melalui Dinas Komunikasi Informatika Persandian dan Statistika (Diskominfosantik) kembali menggelar acara Ngopi Bareng Komunitas (Ngobak) Jilid IV bersama komunitas HRD di Kabupaten Bekasi, yang dihadiri langsung oleh Pj. Bupati Bekasi, Dani Ramdan.
Dengan mengangkat tema “Cari Kerja Lewat Info Loker Bodong, Jangan ya dek yaa”, kegiatan tersebut dilaksanakan di Aras Coffee, Cikarang Pusat, pada Minggu (11/8).
Dani Ramdan menyebutkan bahwa saat ini masih dapat ditemui beberapa lowongan kerja bodong atau palsu di Kabupaten Bekasi. Namun, ia terus menginstruksikan dinas terkait untuk mempublikasikan kanal pengaduan melalui media sosial atau hotline agar masyarakat dapat langsung melaporkan kepada pihak terkait apabila mendapati lowongan kerja palsu.
Tidak hanya itu, ia juga meminta dinas terkait untuk segera menindaklanjuti laporan yang diterimanya, bahkan hingga ke pihak berwenang, serta menginformasikan secara reguler mana saja lowongan kerja yang bersifat hoax.
“Sebenarnya saya sudah instruksikan yaitu kanal pengaduan baik melalui media sosial atau hotline harus dipertegas dan yang sudah aktif ini dapat segera diaktifkan secara lebih luas kepada masyarakat,” katanya.
Menurutnya, dengan jumlah lulusan SMA, SMK, sederajat di Kabupaten Bekasi yang mencapai hingga 150 ribu pertahun ini tidak seimbang dengan kuota ketersediaan lowongan kerja di perusahaan industri setiap tahunnya berdasarkan catatan dan laporan realisasi investasi di Kabupaten Bekasi.
Oleh sebab itu, ia mengimbau masyarakat Kabupaten Bekasi untuk mencari peluang lain, karena banyaknya perusahaan industri di Kabupaten Bekasi ini akan membawa multiplier effect bagi bisnis-bisnis lainnya, seperti maraknya bisnis katering, warung, laundry pakaian, hingga tempat tinggal atau kost karyawan.
“Seperti yang tadi disampaikan bahwa industri manufaktur ini kan membawa multiplier effect kepada warung, kost, laundry, dan katering,” tambahnya.
Terakhir, ia berpesan kepada masyarakat pencari kerja untuk lebih berhati-hati apabila menemukan informasi lowongan kerja melalui sosial media. Periksa kembali kebenaran informasi dan akun tersebut, serta secara berkala memeriksa akun media sosial Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Bekasi untuk mengetahui mana saja lowongan kerja yang dapat dipercaya dan mana yang hoax.
“Kalau masalah lowongan kerja bodong kalau akunnya tidak jelas harus berhati-hati. Lebih baik cari informasi lowongan pekerjeaan dari akun Dinas Ketenagakerjaan kami, itu pasti sudah terklarifikasi,” pesannya.
Reporter: ind
Editor: shn