CIKARANG BARAT - Pj. Bupati Bekasi, Dani Ramdan, mendampingi Staff Ahli Menteri Perindustrian Bidang Iklim Usaha dan Investasi, Doddy Rahadi, melakukan pelepasan ekspor baja struktur sebanyak 1.500 Metric Tons (MT) ke Kanada, hasil produksi PT. Gunung Raja Paksi (GRP), Tbk di Cikarang Barat, Senin (15/1).
Dani Ramdan mengapresiasi pencapaian luar biasa PT. GRP terhadap ekspor baja yang sudah dikirim ke 35 negara diberbagai belahan dunia, capaian tersebut menunjukkan bahwa kualitas produk baja dalam negeri telah diakui oleh kancah dunia sehingga dapat menembus pasar internasional dan mampu bersaing dipasar global.
“Ternyata dari Bekasi berhasil menghasilkan produk yang diakui negara belahan dunia, seperti yang dilakukan PT. GRP bisa mengekspor baja struktur ke Kanada,” katanya.
Dirinya mencatat, PT. GRP tidak hanya memberikan dampak positif bagi perekonomian nasional namun juga berdampak pada perekonomian daerah. Keterlibatan perusahaan dalam ekspor produk ke berbagai negara tentu memberikan manfaat signifikan bagi pembangunan di Kabupaten Bekasi.
“Tentu saja peningkatan produksi, perluasan pasar bisa berdampak pada perekonomian daerah. Semakin besar usaha bisnisnya, semakin besar implikasi yang diberikan untuk pembangunan Kabupaten Bekasi termasuk masyarakat sekitar dalam penyerapan tenaga kerja lokal,” ucapnya.
Selain itu, dari sisi ketenagakerjaan ia menjelaskan dengan bertambahnya kapasitas produksi maka semakin banyak pula peluang penyerapan tenaga kerja lokal, hanya saja Ia menerangkan pihaknya akan terus berupaya menyiapkan calon tenaga kerja yang berkompeten dan sesuai kualifikasi perusahaan melalui kompetensi.
“Semakin besar skala usahanya akan dibutuhkan tenaga kerja, PR kami untuk bagaimana menyiapkan calon tenaga kerja yang berkompeten dan sesuai kualifikasi perusahaan.” ujarnya.
Sementara itu, Staff Ahli Menteri Perindustrian Bidang Iklim Usaha dan Investasi, Doddy Rahadi, menyampaikan industri manufaktur nasional semakin percaya diri untuk memperluas pasar ekspornya di kancah global. Hal ini karena didukung kualitas produk lokal yang kian berdaya saing dan permintaan pasar ekspor yang terus meningkat, sehingga mendorong optimalisasi produktivitas perusahaan.
Oleh karenanya, Kemenperin mengapresiasi komitmen PT. GRP yang gencar menembus pasar ekspor. Dimana pada awal tahun 2024, perusahaan ini melakukan pelepasan ekspor baja struktur sebanyak 1.500 Metric Tons (MT) ke Kanada, dengan nilai sekitar USD2 juta. Tak hanya itu, selama tahun 2023 PT. GRP juga telah membukukan capaian ekspor sebesar USD25 miliar.
“Salah satu subsektor manufaktur yang memiliki kinerja gemilang di tengah perlambatan ekonomi global adalah industri logam dasar. Apalagi, industri logam dasar dikenal sebagai mother of industry, yang selama ini telah berperan penting memacu pertumbuhan ekonomi nasional,” terangnya.
Menurut Presiden Direktur PT. Gunung Raja Paksi, Tbk, Fedaus, menuturkan GRP telah dipercaya dalam membangun pondasi baja struktur untuk Jembatan Yukon yang berada di perbatasan Kanada dan Alaska.
Projek baja ini menggunakan bahan konstruksi struktur baja besar atau Welded H Beam Steel, sehingga mampu menahan beban dari cuaca esktrem diwilayah tersebut.
“Jembatan sudah berumur 50 tahun lebih dan perlu ada perbaikan, kami GRP dipercayai membangun pondasi baja dengan struktur Welded H Beam Steel.” terangnya.
Reporter : RSM
Editor : SHN
