CIKARANG UTARA - Beragam persiapan tengah dilakukan Pemerintah Kabupaten Bekasi agar kondusifitas Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) tetap terjaga menjelang perayaan Libur Hari Raya Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru). Persiapan tersebut dibahas dalam Rapat Koordinasi Tingkat Kabupaten Bekasi dalam Persiapan Pengamanan Nataru bersama unsur Forkopimda Kabupaten Bekasi, yang berlangsung di Hotel Java Palace, Cikarang Utara, Senin (12/12).
Pj. Bupati Bekasi, Dani Ramdan, yang memimpin jalannya rapat tersebut menyatakan belum ada tanda-tanda ditetapkannya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), dan memungkinkan Kabupaten Bekasi masih berada dilevel 1 sehingga masyarakat masih dapat melakukan aktivitas seperti biasa.
“Memasuki Nataru perlu persiapan, upaya pengamanan dibeberapa tempat yang perlu dilakukan, hingga rekayasa lalu lintas jika diperlukan. Memang sampai saat ini belum ada tanda-tanda PPKM, jadi masyarakat masih bisa melakukan aktivitas seperti biasa,” ujarnya.
Dani menginstruksikan jajarannya untuk meningkatkan pengamanan yang dimulai dari tempat ibadah hingga pusat keramaian. Dirinya juga mengerahkan Satgas Covid untuk beroperasi mencegah terjadinya lonjakan pandemi Covid-19, terutama di Rumah Sakit.
“Dalam hal pengamanan bisa dilakukan di tempat ibadah, tempat rekreasi, hiburan, wisata dan pusat perbelanjaan, pusat keramaian, nanti akan dilakukan bersama Satpol PP dan TNI/Polri,” katanya.
Tidak hanya Nataru, diakhir tahun pihaknya juga akan mengambil langkah antisipatif menghadapi puncak musim hujan yang dinilai akan memiliki dampak dibeberapa wilayah di Kabupaten Bekasi.
“Diakhir tahun biasanya adalah puncak musim hujan di Jawa Barat salah satunya Kabupaten Bekasi, dan identik dengan bencana banjir, longsor dan puting beliung. Untuk itu BPBD disini yang harus mengambil inisiatif terhadap potensi bencana alam,” jelasnya.
Menutup sambutannya, Dani Ramdan menyampaikan bahwa saat ini sedang berlangsung seleksi terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) atau yang dikenal dengan open bidding. Ia mengatakan gejolak pengisian jabatan tersebut juga patut diwaspadai, dan diharapkan para pejabat dapat melaksakannya dengan baik dan berlangsung damai.
“Termasuk antisipasi gejolak terkait pengisian jabatan harus diwaspadai, dan diharapkan para pejabat dapat melaksanakannya dengan baik.” tutupnya.
Sementara itu, menurut Kapolres Metro Bekasi, Kombes Pol Gidion Arif Setyawan mengatakan pihaknya akan melakukan pengamanan mulai tanggal 23 Desember mendatang hingga awal tahun baru. Saat ini ia menyampaikan bahwa yang dapat dilakukan dalam menjaga kondusifitas wilayah Kabupaten Bekasi, yakni dengan mengerahkan jajaran Kepolisian Sektor (Polsek) dibeberapa Kecamatan guna menghindari adanya ancaman-ancaman yang beberapa waktu lalu terjadi di Bandung.
“Kita akan melakukan monitoring dan pengawasan dijajaran Polsek Kecamatan terlebih dahulu, dan menghindari ancaman-ancaman yang terjasi. Biasanya kita lakukan pengamanan H-2 hingga tahun baru nanti.” katanya.
Reporter: RSM
Editor: SHN
