Pembangunan sekolah tersebut merupakan bantuan program Corporate Social Responbility (CSR) dari PT. Samudera Indonesia. CSR diberikan dalam bentuk pembangunan gedung sekolah, toilet siswa dan fasilitas penunjang lainnya.
Sekda Dedy menyampaikan apresiasinya kepada PT. Samudera Indonesia, sebab pembangunan sekolah tersebut dilakukan secara maksimal dengan hasil yang baik.
"Alhamdulillah, kami ucapkan terima kasih. Karena pembangunannya sangat bagus, dengan fasilitas-fasilitas yang bagus pula," tuturnya.
Ia juga menyampaikan bahwa ditengah upaya Pemerintah Kabupaten Bekasi dalam meningkatkan kualitas SDM melalui pendidikan, CSR berbentuk perbaikan sekolah ini diharapkan turut membantu melahirkan putra-putri terbaik Kabupaten Bekasi yang berasal dari Muragembong.
“Tentunya, khusus di Kecamatan Muaragembong ini bisa meningkatkan SDM yang unggul. Dan melalui CSR ini bisa mengangkat, mencetak, melahirkan para putra-putri daerah Kecamatan Muaragembong bisa menjadi bintang,” ujarnya.
Lebih lanjut, Sekda menyebutkan saat ini Pemerintah Kabupaten Bekasi juga tengah menggagas program-program kerjasama dalam bidang pendidikan di berbagai universitas, agar dapat memberikan hak istimewa untuk siswa-siswi Muaragembong untuk menempuh pendidikan yang panjang.
“Pemkab Bekasi saat ini tengah menggagas program kerjasama yang didukung oleh beberapa universitas. Saya pernah sampaikan kepada pemangku disana untuk Kecamatan Muaragembong diberikan hak istimewa ketika ada kelulusan nanti. Semoga dapat terlaksana,” pungkasnya.
Sementara itu, Direktur Pengelola Yayasan Samudera Indonesia, Nadya Anette, mengatakan program CSR yang dilakukan di Muaragembong berawal dari bantuan Perahu Sekolah, dan Taman Baca. Dengan peresmian gedung sekolah ini, diharapkan agar siswa-siswi belajar dengan kondisi yang layak dan menjadi produktif.
"Tujuan utama kami yaitu dengan adanya gedung sekolah ini, siswa-siswi bisa belajar dengan gedung yang keren dan bisa berproduktif disini.” ucapnya.
Syukuran dan peresmian ini ditandai dengan pemotongan tumpeng dan pengguntingan pita.
Reporter: RSM
Editor: fiu
