Saat diwawancarai, Plt. Bupati menyampaikan bahwa dengan kinerja baik dari Satgas Citarum, sampah dalam sungai tersebut telah berkurang. Hal tersebut membawa dampak positif mengurangi banjir bagi wilayah sekitar, terutama di Kabupaten Bekasi.
"Tadi saya sampaikan dalam rapat, Satgas Citarum Harum ini sangat bermanfaat keberadaannya terutama bagi masyarakat Kabupaten Bekasi. Alhamdulillah sampah mulai berkurang di sungai Citarum, hal itu juga yang membuat banjir yang dikhawatirkan terjadi di awal tahun ini tidak terjadi," ucapnya.
Dari capaian tersebut, 13 tanggul kritis di Kabupaten Bekasi telah mendapatkan penanganan sementara oleh BBWS Citarum. Sedangkan, sebanyak 5 tanggul kritis di Kecamatan Cabangbungin yang akan diperbaiki secara permanen pada tahun 2023.
"Dari 49 titik tanggul kritis, 13 sudah diperbaiki walaupun sementara. Saya telah meminta kepada BBWS Citarum untuk memperbaikinya secara permanen." terangnya.
Sementara itu, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil memberikan arahannya agar seluruh pihak terkait dalam Satgas Citarum Harum dapat terus bersemangat, serta dapat lebih berinovasi dalam memperbaiki sungai Citarum.
"Citarum ini kompleks sekali. Jadi jika ada ketidaksempurnaaan, jangan patah semangat, kita bisa perbaiki. Lakukan inovasi pada hal yang perlu dilakukan," katanya.
Dirinya juga meminta agar ada berita mingguan terkait capaian-capaian yang telah diraih oleh Satgas Citarum Harum. Berita tersebut diharapkan dapat dilihat oleh masyarakat luas dan menjadi motivasi agar masyarakat ikut berperan aktif dalam pengelolaan sungai Citarum.
"Saya minta selalu ada berita mingguan terkait kebaikan dan prestasi yang ada di lapangan. Berita itu bisa saja diviralkan di media agar masyarakat luas dapat melihatnya." jelasnya.
Ia berharap Ketua Harian Satgas Citarum Harum dapat memberikan laporan evaluasi kinerja yang telah dikerjakan selama 3 tahun ini, berikut dengan analisa dan solusi penyelesaiannya.
"Mudah-mudahan segala perbaikan bisa terus dilakukan, dan jika ada laporan dari Ketua Harian berisi evaluasi selama 3 tahun apa yang tercapai dan yang tidak tercapai berikut analisa dan solusinya," harapnya.
Tak hanya itu, Pangdam III/Siliwangi, Mayjen TNI Kunto Arief Wibowo juga meminta agar masing-masing pemerintah daerah di sekitar sungai Citarum untuk segera mencari langkah guna tercapainya sasaran kinerja Satgas Citarum Harum yang harus dicapai bersama.
"Saya titik beratkan masalah pengelolaan, karena melebarkan, mendalamkan, pengelolan, pengawasan, dan edukasi ini masing-masing harus kita jabarkan menjadi metode tingkatan pekerjaan beesama. Karena ada progres yang harus dicapai, maka Pemda diharapkanbbisa segera mencari langkah untuk mencapai sasaran kerja tersebut." tuturnya.
Dalam kegiatan tersebut turut hadir Gubernur Jawa Barat, Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat, Pangdam III/Siliwangi, Kapolda Jawa Barat, Ketua Harian Satgas Citarum Harum, Komandan Sektor (Dansektor) Citarum Harum, Bupati/Walikota sekitar sungai Citarum, serta unsur Forkopimda.
Reporter: ind
Editor : shn
