Plt. Bupati Bekasi menyampaikan apresiasinya kepada yayasan tersebut, karena telah membantu mewadahi dan mengevakuasi Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ). Hal tersebut merupakan salah satu upaya meningkatkan kesejahteraan sosial di Kabupaten Bekasi. 

“Saya mengapresiasi setinggi-tingginya kepada Bapak Marsan selaku pemilik yayasan, yang telah tulus dan ikhlas membangun yayasan ini. Ini juga merupakan upaya untuk meningkatkan kesejahteraan sosial, dengan adanya yayasan Al-Fajar,” ucapnya. 

Dirinya berpesan, bantuan tersebut dapat bermanfaat untuk yayasan dan warga binaannya. Serta, Pemerintah Kabupaten Bekasi pun terus mengawasi serta menangani yayasan sejenis lainnya. Diharapkan, tahun 2022 bantuan sosial kepada para LKS akan rutin dilakukan. 

“Semoga bantuan ini dapat bermanfaat, Pemkab Bekasi juga tidak tinggal diam, pasti berupaya ini tetap tertangani. Kita bergotongroyong membantu, jangan sampai hanya dibebankan oleh pihak yayasan.” ujarnya saat diwawancarai terpisah. 

Lebih lanjut, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Bekasi, Endin Samsudin, mengatakan bahwa untuk penyaluran bahan pangan di Dinas Sosial Kabupaten Bekasi ini merupakan yang terakhir di tahun 2021. Bantuan yang diberikan yakni 5,1 ton beras, 3.087 kaleng sarden, dan 2.000 botol kecap. 

“Penyaluran permakanan ini merupakan terakhir ditahun ini. Kemarin 8,5 ton beras, 5.004 kaleng sarden, dan 3.084 botol kecap sudah disalurkan. Sisanya dibulan ini sebanyak 5,1 ton beras, 3.087 kaleng sarden dan 2.000 botol kecap. Diharapkan dapat membantu meringankan beban yayasan.” terangnya. 

Reporter : RSM

Editor: fiu