CIKARANG PUSAT – Pemerintah Daerah Kabupaten Bekasi senantiasa mendukung percepatan pembangunan Flyover Deltamas, dalam rangka mengurangi kemacetan di Kabupaten Bekasi. Upaya yang dilakukan dalam mendukung dan mendorong pembangunan flyover tersebut, yakni dengan membantu proses perizinan Analisis Dampak Lalu Lintas (Andalalin) agar dapat berjalan sesuai dengan rencana.
"Dukungan dan dorongan dari kami adalah dengan membantu proses perijinan, agar semuanya bisa berjalan dengan cepat," ujar Pj. Bupati Bekasi, Dani Ramdan, usai memimpin Rapat Pembangunan Flyover bersama PT. Deltamas, bertempat di Ruang Rapat Bupati Bekasi, Cikarang Pusat, Kamis (19/10).
Dani menuturkan, pembangunan flyover ini untuk mengantisipasi kemacetan lalu lintas yang semakin meningkat, khususnya di wilayah Deltamas. Selain itu, pembangunan ini berkaitan juga dengan akses Kereta Api Cepat, serta akan menjadi akses tol Cikampek Selatan, Desa Sukabungah.
"Karena Deltamas saat ini sedang menyambung akses ke stasiun kereta api cepat dan akses tol Cikampek Selatan Sukabungah, maka atas dasar itulah dibangun flyover ini," imbuhnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Sumber Daya Air Bina Marga dan Bina Konstruksi (SDABMBK) Kabupaten Bekasi, Henri Lincoln mengatakan, Pemkab Bekasi mengapresiasi inisiatif PT. Deltamas untuk mengurangi kemacetan lalu lintas yang ada di kawasan Deltamas dan kawasan Pusat Pemerintahan Kabupaten Bekasi.
Menurutnya, seiring bertambahnya lalu lintas seperti Transit Oriented Development (TOD) kereta cepat, pembangunan Aeon Mall dan perkembangan kawasan industri, keberadaan Fly Over ini sangat menentukan.
“Tadi sudah direncanakan kita akan buat MoU surat pernyataan untuk menjadikan jalan arteri kolektor di Kabupaten Bekasi,” katanya.
Ditempat yang sama Operator Director PT. Puradelta Lestari, Tommy Satriotomo menjelaskan, flyover yang tengah dibangun ini bertujuan untuk memajukan Kabupaten Bekasi. Karena menurutnya banyak sekali peluang investor-investor dari luar negeri yang ingin masuk ke Kabupaten Bekasi.
"Koridor Jakarta Cikampek itu sudah sangat terkenal kalau di luar terutama di Kabupaten Bekasi. Makanya kita mau ini (Kabupaten Bekasi) tetap tumbuh dan pertumbuhannya signifikan," katanya.
Dengan adanya investor yang datang ke Kabupaten Bekasi, ia meyakini infrastruktur akan terus meningkat dan kecepatan pembangunan ini yang harus sesuai dengan peraturan yang berlaku.
"Mudah-mudahanan nanti MoU bisa cepat selesai, dan ini bentuk komitmen dari Deltamas untuk menyerahkan sebagian jalan ini untuk fasos dan fasum," pungkasnya.
Dalam rapat tersebut juga turut dihadiri oleh perwakilan dari PT. Puradelta Lestari, Tbk, perwakilan dari Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Pertanahan, serta Dinas Perhubungan.
Reporter : atn
Editor : shn
