CIKARANG UTARA - Pemerintah Kabupaten Bekasi melalui Dinas Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Bekasi serta Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Bekasi, akan melibatkan sebanyak 100 Juru Pelihara (Jupel) Makam dan Cagar Budaya untuk melindungi, melestarikan situs dan bangunan cagar budaya, serta peninggalan bersejarah di wilayah Kabupaten Bekasi.
Pj. Bupati Bekasi, Dani Ramdan, mengatakan bahwa Jupel memiliki peranan penting dalam mengurus cagar budaya sebagai salah satu tempat wisata religi serta merupakan pilar utama pelestarian identitas dan sejarah di Kabupaten Bekasi.
“Terima kasih kepada para Jupel yang telah mendedikasikan dirinya untuk menjaga peninggalan budaya bersejarah di Kabupaten Bekasi, Bapak/Ibu merupakan pilar utama dalam pelestarian identitas,” ucapnya dalam kegiatan Silahturami Juru Pelihara Makam dan Cagar Budaya, di Hotel Ibis Style Jababeka, Cikarang Utara, pada Kamis (9/11).
Sebagai bentuk apresiasi dan penghargaan kepadal Jupel yang telah berjasa, ia menjelaskan Pemerintah Kabupaten Bekasi akan menggali potensi lebih dalam untuk mengalokasikan insentif untuk para Jupel, memfasilitasi makam-makam untuk dikembangkan menjadi wisata religi dan pembangunan mental spiritual serta mengangkat ekonomi lokal.
“Tunjangan belum dialokasikan tapi akan saya coba gali lagi dan memfasilitasi makam-makam untuk wisata religi dan pembangunan mental spiritual,” jelasnya.
Sementara itu, menurut Sekretaris Umum MUI Kabupaten Bekasi, K.H. Muhiddin Kamal, menerangkan kegiatan silahturahmi tersebut merupakan salah satu program MUI Kabupaten Bekasi yang berkolaborasi dengan Disbudpora Kabupaten Bekasi untuk melakukan pembinaan kepada Jupel berupa sosialisasi, tata cara, dan panduan shalawat guna memberi ilmu pengetahuan kepada para peziarah.
“Tadi sudah disampaikan oleh berbagai narasumber, pembinaan yang dilakukan berupa sosialisasi, tata cara panduan shalawat, dan lainnya.” tukasnya.
Kegiatan tersebut dihadiri Kepala Disbudpora Kabupaten Bekasi, Sekretaris Umum MUI Kabupaten Bekasi, serta tamu undangan.
Reporter: RSM
Editor: IND