Dalam pelaksanaan vaksinasi, Pj. Bupati Bekasi mengakui adanya kendala pada keterbatasan kuota vaksin, namun ia tetap berusaha agar Kabupaten Bekasi mendapatkan pasokan vaksin yang cukup.
"Saya apresiasi Camat yang melaksanakan vaksinasi di masing-masing kecamatannya. Terkait kendala kuota vaksin, saya sudah cari ke Pemerintah Provinsi maupun Pemerintah Pusat. Memang persoalannya seluruh Indonesia vaksin sedang susah," ucapnya.
Lebih lanjut, dirinya akan menambahkan tugas posko Satgas Covid-19 yang ada di Kecamatan untuk ikut menangani perusahaan yang berada di luar kawasan industri.
"Posko Satgas Covid-19 Kecamatan akan ditambahkan fungsinya untuk jadi Posko Satgas Covid-19 bagi perusahaan yang berada di luar kawasan industri. Di dalam kawasan industri menjadi tanggung jawab pengelola kawasan, di luar kawasan industri menjadi tanggung jawabnya Camat," tambahnya.
Selain itu, dirinya menjelaskan pada Camat apa yang akan menjadi prioritas penanganan di tahun 2022. Oleh karena itu, ia meminta Camat memberikan data terkait wilayahnya masing-masing agar dapat ditindaklanjuti.
"Beberapa prioritas di tahun 2022 ada perbaikan jalan, penanganan banjir, perbaikan sekolah yang sudah rusak, penataan pasar, dan penanganan sampah. Sampaikan pada saya data-data terkait agar bisa diajukan tahun depan. Saya yakin dengan APBD Kabupaten Bekasi yang besar, hal itu bisa dilakukan," jelasnya.
Terkait penanganan banjir, dirinya meminta agar para Camat terlebih dahulu menyaring jika ada masyarakat yang mengajukan izin mendirikan bangunan, terutama jika berada di dekat bantaran sungai.
"Terkait banjir, harusnya di bantaran sungai tidak ada bangunan. Banyak hal tersebut saya temukan di wilayah Kecamatan Pebayuran. Oleh karena itu, Camat ke depannya bisa disaring lagi jika ada yang mengajukan izin di bantaran sungai karena bisa berdampak pada banjir," pungkasnya.
Terakhir, untuk pengisian jabatan eselon di lingkungan Pemkab Bekasi, dirinya akan melakukan evaluasi pada seluruh Camat, serta akan melihat kinerja Camat melalui jumlah pencapaian kasus turun Covid-19 dan pencapaian vaksinasi di wilayahnya.
"Yang dilihat adalah presentase terhadap total. Saya akan hitung tiap bulan jumlah pencapaian kasus turun dan pencapaian vaksinasinya. Berapa selisihnya dari awal saya menjabat sampai sekarang, dan akan terus saya pantau setiap bulannya," tuturnya.
Untuk diketahui, rapat ini merupakan rangkaian Rapat Kerja Bidang Kepegawaian, yang juga membahas Proses Pengisian Jabatan Struktural. Sebelumnya, rapat ini sudah dilaksanakan bersama Pejabat Eselon IIB, serta Pejabat Eselon III.
Reporter: ind