Web Resmi Protokol dan Komunikasi Pimpinan Kabupaten Bekasi

27 Maret 2023 - 08:42:13 | 104

Pj. Bupati Bekasi Pastikan Pasokan Pangan Stabil Selama Ramadan Hingga Idul Fitri

admin

CIKARANG PUSAT - Pj. Bupati Bekasi, Dani Ramdan mengikuti Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Tahun 2023, yang dipimpin oleh Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, secara virtual. Berlangsung di Command Center, Diskominfosantik, Senin (27/3), serta turut diikuti Unsur Perangkat Daerah terkait, perwakilan Unsur Forkopimda, dan Pemerintah Kota/Kabupaten se-Indonesia. 


Saat diwawancarai terpisah, Dani mengatakan kondisi ketersediaan bahan pokok diwilayah Kabupaten Bekasi selama bulan Ramadan hingga menjelang Idul Fitri 1444 Hijriah mendatang terpantau aman dan relatif stabil.


“Sampai hari ini semua tercukupi, hanya memang kita masih melihat animo masyarakat apakah normal seperti tahun lalu atau ada kenaikan karena sekarang ekonomi sudah pulih,” ujarnya.


Untuk mengantisipasi terjadinya kelangkaan komoditas bahan pokok, Dani menjelaskan sesuai arahan dari Mendagri agar bekerjasama dengan pemerintah daerah lainnya yang mengalami surplus pangan untuk saling membantu dalam pendistribusian.


Terkait itu, ia mengatakan Pemkab Bekasi juga sudah bersurat kepada Pemerintah Kota/Kabupaten Subang dan Garut untuk memitigasi keterbatasan stock pangan. 


“Kita sudah antisipasi itu dengan mengirim surat kerjasama antar pedagang dalam hal pengiriman bahan pokok ke dua daerah penghasil, jadi jika diperlukan dan stock kita terbatas sudah bisa,” ucapnya.


Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Bekasi, Dedy Supriyadi menjelaskan Pemkab Bekasi juga telah menyiapkan strategi untuk mengendalikan inflasi. Seperti, melakukan sidak bahan pokok di pasar tradisional, operasi pasar murah, hingga memantau harga per harinya.


“Kami akan mengadakan upaya lainnya termasuk adanya operasi pasar serta bazar, untuk memantau segala sisi,” katanya.


Terakhir, Sekda menginstruksikan pada Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Bekasi untuk gencar melakukan pemantauan pasar dan berkoordinasi dengan stakeholder lain, terkait pasokan barang yang akan mempengaruhi inflasi.


“Kami dari TPID juga akan rapat intensif lagi dengan beberapa stakeholder untuk mengendalikan inflasi di Kabupaten Bekasi.” jelasnya.


Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian dalam rapat tersebut mengatakan perlu dilakukan Gerakan Pangan Murah (GPM) secara intensif untuk menjaga keterjangkauan konsumen terhadap harga bahan pokok khususnya diwilayah yang harganya relatif tinggi.


“Upaya mitigasi salah satunya perlu dilakukan GPM untuk menjaga keterjangkauan harga bahan pokok.” katanya.


Reporter: RSM

Editor: shn

Berita Populer
Agenda
Layanan Online