Pada kesempatan tersebut, ia memberikan apresiasi kepada DPD Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kabupaten Bekasi atas komitmennya terhadap peningkatan kualitas kehidupan, khususnya dari aspek kebersihan. Melalui program 5R (Ringkas, Rapi, Resik, Rawat, Rajin) di lingkungan Pondok Pesantren Roudhotul Jannah, yang saat ini sedang dicanangkan LDII sebagai bentuk dukungan Bekasi Bersih.
"Ini sangat sesuai dengan fokus kami di Kabupaten Bekasi dalam rangka meningkatkan kualitas kehidupan khususnya dari aspek kebersihan. Mudah-mudahan 5R ini bisa betul-betul dilaksanakan dan dipahami oleh jajaran LDII sendiri terutama di ponpes-ponpesnya dan dapat disebarluaskan ke kelompok-kelompok serta segmen-segmen masyarakat yang lainnya, sehingga 5R ini menjadi budaya masyarakat kabupaten bekasi," ucapnya.
Lebih lanjut, dirinya mengharapkan agar LDII dapat terus berkontribusi terhadap pembangunan dalam bidang dakwah, nilai kebangsaan, dan pendidikan.
"Saya berharap DPD LDII dapat terus memberikan kontribusi yang lebih baik lagi bagi pembangunan Kabupaten Bekasi," ujarnya.
Selain itu, LDII diharapkan dapat menjadi lembaga dakwah yang sejuk yang bisa menjadi rahmatan lilalamin. Karena menurutnya tupoksi lembaga dakwah itu sendiri adalah menanamkan akidah islam bagi jamaahnya dan mendorong syariat islam yang dijaankan sesuai dengan sunah, Al-Quran dan tuntunan - tuntunan yang sudah ditetapkan.
"Saya berharap, amal-amal sosial yang saat ini sudah dijalankan bisa terus dikembangkan sehingga lebih banyak lagi manfaat yang dirasakan oleh masyarakat. Tentunya, LDII diharapkan dapat menjaga bingkai kesatuan, karena kita boleh saja berbeda organisasi, pemikiran bahkan berbeda agama tetapi tidak berarti ada pertentangan antara satu sama lain," ujarnya.
Terakhir, Dani berharap kegiatan Musda kali ini dapat menghasilkan pimpinan LDII yang terus bersinergi dengan pemerintah Kabupaten Bekasi dalam menjalankan program-program sosial dan terus menjaga kondusifitas umat beragama di Kabupaten Bekasi.
"Saya berharap, Musda kali ini dapat melahirkan para pemimpin dan pengurus yang amanah dan bertanggung jawab serta memberikan manfaat dan kebaikan bagi masyarakat Kabupaten Bekasi," tandasnya.
Sementara itu, Ketua Dewan Pempinan Daerah (DPD) LDII Kabupaten Bekasi, H. Sarjimin mengatakan, LDII merupakan lembaga Islam yang terbuka untuk siapapun yang ingin masuk dan belajar di LDII, karena saat ini dari 23 Kecamatan di Kabupaten Bekasi, LDII sudah mempunyai 17 pimpinan cabang tingkat Kecamatan, dan 37 tingkat Desa maupun Kelurahan.
"Program LDII akan selalu kita kedepankan salah satunya menjaga kesatuan dan kebangsaan di Kabupaten Bekasi," katanya.
Dalam kegiatan tersebut dihadiri oleh Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) LDII Jawa Barat, Dicky Harun, serta anggota dan pengurus LDII Kabupaten Bekasi. Serta turut dilakukan penandatanganan komitmen program 5R yang saat ini sedang dicanangkan oleh LDII Kabupaten Bekasi.
Reporter : atn
Editor: fiu