CIKARANG SELATAN - Pj. Bupati Bekasi Dani Ramdan mengapresiasi komitmen Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Bekasi yang terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat melalui penyediaan infrastruktur perkantoran yang semakin maju, lengkap, cepat dan nyaman.
Hal itu diungkapkannya saat menghadiri kegiatan Peresmian Renovasi Eksterior Gedung Kantor BPN Kabupaten Bekasi yang dirangkaikan dengan penyerahan 50 sertipikat tanah wakaf dan rumah ibadah, bersama Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Raja Juli Antoni. Bertempat di Kantor BPN Kabupaten Bekasi Lippo, Cikarang Selatan, Jumat (19/4).
"Saya mengapresiasi BPN Kabupaten Bekasi atas fasilitas layanan yang semakin lengkap, baik dan nyaman, guna mempermudah masyarakat yang membutuhkan layanan administrasi pertanahan,"ungkapnya.
Dengan semakin lengkapnya fasilitas pelayanan administrasi yang tersedia di kantor BPN Kabupaten Bekasi, Dani mengatakan, juga akan mendongkrak perekonomian di Kabupaten Bekasi, kerana menurutnya investasi hanya akan meningkat jika layanan-layanan termasuk pertanahan bisa dilakukan dengan cepat.
Selain itu, ia juga berharap pelayanan yang lengkap dan cepat yang terdapat di BPN Kabupaten Bekasi ini diharapkan bisa menjadi percontohan bagi kantor pelayanan publik lainnya dalam memberikan pelayanan yang baik di era digitalisasi saat ini.
"Saya kira ini memang tren yang harus kita ikuti karena masyarakat kita semakin maju, semakin kritis, jadi kita harus terus upgrade seperti yang dilakukan teman-teman BPN," pungkasnya.
Sementara itu, Wakil Menteri ATR/BPN, Raja Juli Antoni menyampaikan gedung yang sangat aman dan nyaman milik kantor BPN Kabupaten Bekasi ini diharapkan dapat semakin memudahkan masyarakat untuk mendapatkan layanan terbaik kepada masyarakat.
Ia menilai, salah satu layanan drive thru yang terdapat di kantor BPN Kabupaten Bekasi sangat mempermudah jumlah pelayanan yang masuk ke loket dan jauh lebih efisien.
"Layanan drive thru mempermudah jumlah pelayanan yang masuk ke loket dapat berkurang, dan tadi dengan sistem elektronik barcode dapat mengidentifikasi dengan cepat. Memudahkan dan mempercepat waktu untuk proses sertifikasi," ucapnya.
Ditempat yang sama, Kepala Kantor BPN Kabupaten Bekasi, Darman Satia Halomoan Simanjuntak, menambahkan bahwa transformasi alur pelayanan publik pertanahan berbasis digital di Kantor Pertanahan Kabupaten Bekasi, semata-mata adalah untuk memudahkan masyarakat dalam mengakses semua jenis layanan pertanahan termasuk dengan mendukung tujuh layanan prioritas berdasarkan keputusan menteri.
Tujuh layanan prioritas itu adalah Pengecekan Sertipikat, Surat Keterangan Pendaftaran Tanah (SKPT), Hak Tanggungan Elektronik, Roya, Peralihan Hak, Pendaftaran SK, serta Perubahan Hak Guna Bangunan/Hak Pengelolaan (HGB/HPL) menjadi Hak Milik (HM).
"Jadi tujuh layanan tersebut dikategorikan prioritas karena itu mewakili kurang lebih 70 persen jumlah layanan di Kabupaten Bekasi,” jelasnya.
Dalam kegiatan tersebut juga turut dilakukan penyerahan 50 sertipikat tanah wakaf dan Rumah Ibadah, sekaligus halal bihalal dan silaturahmi.
Reporter : atn
Editor : shn
