BABELAN - Menunjukkan kesiapan Kabupaten Bekasi dalam mengembangkan energi terbarukan, Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) milik PT. Bina Bangun Wibawa Mukti (BBWM) diresmikan langsung oleh Pj. Bupati Bekasi, Dani Ramdan. PLTS tersebut masih berada di lokasi yang sama dengan kilang LPG PT. BBWM, di Desa Kedungjaya, Babelan.
Dani mengungkapkan bahwa PLTS ini merupakan bukti pembangunan Kabupaten Bekasi telah berjalan sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan dan mendedikasikannya untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Kemajuan ini kita dedikasikan untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Bekasi. Tentu penting apa yang kita bangun bisa diketahui masyarakat dan saya pastikan apa yang dibangun sudah sesuai tujuan,” ucapnya saat diwawancarai, Sabtu (12/8).
Dibangunnya PLTS ini dijelaskannya sebagai bentuk diversifikasi bisnis Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) BBWM yang berguna untuk menambah kapasitas dan produktivitas, karena energi gas yang saat ini digunakan telah menipis ketersediaannya. Dari beberapa alternatif, PLTS merupakan pengembangan yang tepat karena masih dalam rumpun bisnis yang sama.
“Strategi kita untuk buat bisnis baru, karena bidang gas ada kendala dimana ketersediaannya semakin menipis. PLTS ini masih satu rumpun bisnis yang sama karena ini adalah energi terbarukan,” terangnya.
Menurutnya, kemampuan pengembangan energi terbarukan sangat penting mengingat energi minyak yang semakin langka dan pemanasan global yang makin terasa. Oleh sebab itu, penggunaan PLTS dirasa tepat karena merupakan energi yang ramah lingkungan.
“Jika kita beralih ke energi terbarukan, salah satunya listrik yang sumbernya dari panas matahari, karena bahan bakarnya tidak meninggalkan karbon dan hasilnya adalah listrik yang ramah lingkungan,” jelasnya.
Meski penggunaannya masih dalam tahap internal, ia terus mendukung agar listrik yang dihasilkan dapat dijual khususnya ke kawasan industri yang potensinya lebih besar. Hal ini dapat menarik minat para investor karena BBWM telah menunjukkan pengalamannya dalam mengelola energi terbarukan.
“Dengan pengalaman membangun PLTS ini menjadi portfolio untuk bisa bekerja sama dengan investor bagaimana industri Kabupaten Bekasi beralih ke energi listrik yang pangsa pasarnya besar di masa depan,” tuturnya.
Direktur Utama BBWM, Prananto Sukodjatmoko, menyebutkan bahwa PLTS ini merupakan bentuk dukungan terhadap program pemerintah yang menargetkan pada 2025 nanti sebanyak 23% energi terbarukan telah berjalan.
Selain itu, PLTS dengan kapasitas panel 450 meter persegi yang menghasilkan energi sebesar 51,5 kwt juga berkontribusi mengurangi emisi 55 ton karbon pertahunnya.
“Kami ikut mendukung program pemerintah yang menargetkan tahun 2025 sudah 23% energi terbarukan berjalan. Kami juga ikut berkontribusi mengurangi emisi karbon,” ungkapnya.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Asisten Ekonomi dan Pembangunan Setda Kabupaten Bekasi, Komisaris PT. BBWM, serta Direktur Utama PDAM Tirta Bhagasasi.
Reporter: ind
Editor : shn