Dalam arahannya, Sekda menyampaikan sesuai dengan program pemerintah melalui Kementerian Kesehatan RI pada tahun ini pelaksanaan BIAN dalam dua tahapan, yakni tahapan pertama di bulan Mei bagi seluruh Provinsi di pulau Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Nusa Tenggara, Maluku dan Papua. Sedangkan, ditahapan kedua pada bulan Agustus bagi seluruh Provinsi di pulau Jawa dan Bali.
“Ditahun ini, tepatnya pada bulan Agustus, kita akan melaksanakan BIAN. Hal ini sesuai dengan amanat Kementerian Kesehatan RI, dan dilaksanakan dalam dua tahapan,” ujarnya.
Dirinya menambahkan, kegiatan BIAN tersebut meliputi imunisasi tambahan Campak-Rubella dengan sasaran anak usia 9 bulan sampai dengan 59 bulan, serta imunisasi kejar menyasar pada anak usia 12 bulan sampai dengan 59 bulan diseluruh provinsi di Indonesia, yang tidak atau belum lengkap mendapatkan imunisasi OPV, IPV, dan DPT-HB-HIB.
“Nantinya meliputi 2 imunisasi, yaitu imunisasi Campak-Rubella anak usia 9 bulan sampai 59 bulan diwilayah DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur, dan imunisasi kejar untuk anak usia 12 bulan sampai 59 bulan diseluruh provinsi,” ucapnya.
Sekda Dedy berharap, para lintas sektor melakukan pemantauan wilayah untuk mendapatkan imunisasi lengkap, melakukan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat, memobilisasi sasaran BIAN, dan pengamanan diwilayah kegiatan imunisasi.
“Diharapkan kepada seluruh Camat, jajaran aparat, Kepala Puskesmas dan dinas terkait, kita bersama-sama untuk melakukan pemantauan wilayah setempat guna memastikan anak-anak mendapat imunisasi lengkap, melakukan sosialisasi juga edukasi kepada masyarakat, memotivasi dan memobilisasi sasaran BIAN, penyebarluasan informasi tentang imunisasi BIAN, berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan dan pengamanan diwilayah imunisasi,” katanya.
Terakhir, dirinya mengatakan bahwa seluruh stakeholder dapat berkontribusi dan berpartisipasi aktif dalam mensosialisasikan kegiatan yang akan dilaksanakan, serta turut membangun Kabupaten Bekasi yang lebih baik lagi.
“Untuk bisa mensosialisasikan ini, diperlukan kontribusi dan partisipasi aktif dari seluruh stakeholder. Selamat melaksanakan kegiatan, sebesar apapun kinerja kita semoga bermanfaat bagi anak-anak dan turut membangun Kabupaten Bekasi.” Jelasnya.
Sementara itu, Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi, Alamsyah menyebutkan bahwa program tersebut bertujuan untuk mewujudkan Kabupaten Bekasi yang sehat dan memiliki kekebalan tubuh yang optimal, sehingga dukungan Pemkab Bekasi dalam rangka peningkatan derajat kesehatan masyarakat dapat tercapai.
“Tujuan dari ini bagaimana kita mewujudkan Kabupaten Bekasi yang semakin sehat baik jasmani dan rohani, untuk memiliki kekebalan tubuh yang optimal terhadap berbagai penyakit, sehingga dukungan kami terhadap peningkatan derajat kesehatan tercapai. Disebutkan, sasaran untuk imunisasi Campak-Rubella berjumlah 164.487 anak dengan target 90 persen dan sasaran untuk DPT-HB-HIB berjumlah 20.217 anak target 80 persen.” sebutnya.
Reporter: RSM
Editor: fiu