CIKARANG SELATAN - Sekretaris Daerah Kabupaten Bekasi, Dedy Supriyadi, mendampingi Menteri Kesehatan Republik Indonesia, Budi Gunadi Sadikin meresmikan Jababeka Medical City di Cikarang Selatan, yang merupakan kawasan industri kesehatan dengan infrastruktur berstandar WHO untuk menampung wisatawan asing mendapatkan perawatan kesehatan, pada Rabu (1/3).
Sekda mengatakan, kehadiran Jababeka Medical City menjadi sebuah kebanggaan bagi Pemerintah Kabupaten Bekasi, karena nantinya akan mampu memudahkan dalam menampung wisawatan asing untuk mendapatkan perawatan kesehatan yang berkualitas.
“Menjadi sebuah kebanggaan untuk kami tentunya hari ini Jababeka Medical City dengan infrastruktur berstandar WHO akan memudahkan wisatawan asing yang membutuhkan perawatan medis berkualitas,” ujarnya.
Dirinya juga turut memberikan apresiasi dan ucapan terimakasih kepada PT Jababeka Tbk, seluruh tim medis dan staff rumah sakit yang telah bekerjakeras untuk mempersiapkan dan merancang fasilitas tersebut.
“Saya atas nama pemerintah daerah mengapresiasi dan mengucapkan terimakasih kepada seluruh unsur yang terlibat dalam persiapan maupun perancangan fasilitas ini,” katanya.
Sekda berharap, Jababeka Medical City ini mampu memberikan perawatan dan pelayanan prima kepada seluruh pasien baik wisatawan asing maupun lokal. Sesuai dengan wujud komitmen nyata Pemkab Bekasi dalam meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan di Kabupaten Bekasi.
“Kami yakin rumah sakit ini memberikan perawatan terbaik untuk seluruh pasiennya tanpa membeda-bedakan. Dan bisa menjadi wujud nyata komitmen Pemkab Bekasi dalam memberikan kualitas pelayanan kesehatan.” ujarnya.
Sementara itu Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin menyampaikan pembangunan kesehatan merupakan investasi utama agar mencapai derajat kesehatan masyarakat tinggi, diantaranya investasi diprogram kesehatan melalui alat kesehatan, Health Working Group (HWG) melalui vaksin, obat-obatan dan diagnostik, serta healthcare education.
“Ada beberapa benefit dalam membangun kesehatan, dan bisa menjadi investasi pertama dari segi program kesehatan melalui alat kesehatan, kedua vaksin, obat-obatan dan diagnostik, serta healthcare education.” katanya.
Reporter: RSM
Editor: SHN