TAMBUN SELATAN - Sekretaris Daerah Kabupaten Bekasi, Dedy Supriyadi resmi mengukuhkan Tim Unit Reaksi Cepat (URC) Pemeliharaan Jalan yang diberi nama “Berani Jalan”. Tim tersebut merupakan inovasi dari Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga, dan Bina Konstruksi (DSDABMBK) Kabupaten Bekasi sebagai salah satu upaya pemulihan infrastruktur dan peningkatan jalan berdaya guna.
Pengkuhan ini dilakukan di Kantor UPTD Pemeliharaan Jalan dan Jembatan Wilayah I, Desa Setiadarma, Tambun Selatan, pada Jumat (7/7). Tampak hadir Kepala Dinas SDABMBK, Camat Bojongmangu, Camat Cibitung, perangkat daerah terkait, dan para tamu undangan lainnya.
Sekda menyebutkan seiring perkembangan daerah di Kabupaten Bekasi dan banyaknya keluhan dari masyarakat terkait infrastruktur, perawatan dan pemeliharaan jalan menjadi tantangan yang semakin kompleks untuk pihaknya berkomitmen memperbaiki ruas-ruas jalan yang rusak.
Kepada 170 orang Tim URC yang terdiri dari gabungan Dinas SDABMBK dan UPTD Wilayah 1-4 ini, ia menegaskan agar mampu berdidikasi tinggi dan siap bertindak cepat untuk menangani kerusakan yang terjadi.
“Tim URC yang dikukuhkan hari ini harus siap menjalankan tugas utama, dan bertindak cepat dalam menangani kerusakan jalan yang ada di Kabupaten Bekasi,” ujarnya.
Disisi lain, tim ini pun berfungsi sebagai mitra bagi masyarakat dalam memantau kondisi jalan dan melaporkannya. Ia pun mengajak masyarakat untuk berpartisipasi aktif mengawasi dan memberikan informasi secara jelas titik kerusakan.
“Kami mengajak masyarakat juga untuk ikut membantu memantau kondisi jalan, memberikan informasi kepada Tim URC karena mereka juga sebagai mitra masyarakat dalam menerima aspirasi,” jelasnya.
Ia menjelaskan inovasi tim ini bukanlah satu-satunya upaya Pemerintah Kabupaten Bekasi dalam menangani kerusakan jalan. Pihaknya juga akan terus mengupayakan peningkatan anggaran dan sumber daya agar perawatan dan pemeliharaan jalan bisa menyeluruh.
“Ini bukan satu-satunya upaya dari kami. Tentu akan diperkuat juga dengan instansi terkait, termasuk pihak swasta melalui CSR mereka untuk mendorong pengoptimalannya.” terangnya.
Sementara itu, menurut Kepala Dinas SDABMBK, Henri Lincoln menyampaikan Tim URC “Berani Jalan” yang dibentuk mampu memberikan beberapa output, diantaranya melalui kanal digital website laporjalan.com bisa membantu memudahkan masyarakat melaporkan titik kerusakan jalan secara langsung, dan menjadi masterplan untuk pembangunan di Kabupaten Bekasi.
“Ada beberapa output yang dihasilkan dari pembentukan tim ini, paling utamanya kita akan mengupayakan penambahan ruas jalan, juga menjadi masterplan untuk pembangunan Kabupaten Bekasi.” imbuhnya.
Inovasi yang diperkenalkan ini tentu tidak luput dari apresiasi berbagai stakeholder, salah satunya menurut Coach dari Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Jawa Barat, Yayat Supriatna mengaku bangga dan apresiasi atas kerja keras Dinas SDABMBK Kabupaten Bekasi.
Dengan inovasi ini, ia berharap bisa terus memberikan dorongan bagi perangkat daerah lainnya dalam membuat masterplan yang hingga akhirnya pembangunan Kabupaten Bekasi terus maju dan berbasis digitalisasi.
“Saya mengapresiasi setinggi-tingginya untuk inovasi ini, dan diharapkan bisa memacu perangkat daerah lain dalam membuat inovasi membangun Kabupaten Bekasi lebih maju lagi.” pungkasnya.
Reporter : RSM
Editor : IND
