CIKARANG PUSAT - Guna memastikan kesiapan jalur Kalimalang agar dapat digunakan menjelang arus mudik tahun 2024, Pj. Bupati Bekasi, Dani Ramdan, didampingi Kepala Dinas Sumber Daya Air Bina Marga dan Bina Konstruksi (SDABMBK), meninjau langsung perbaikan Jalan Inspeksi Kalimalang Tegal Gede, Cikarang Selatan, pada Jumat (5/4).
Perbaikan yang telah dilakukan sepanjang total 7,5 kilometer di jalan Kalimalang ini, direncanakan akan selesai pada Jumat malam, sehingga pada hari Senin yang diprediksi menjadi puncak arus mudik nanti diharapkan sudah bisa langsung digunakan oleh pemudik.
"Perbaikan jalan di Kalimalang ini kita dedikasikan untuk jalur arus mudik dan balik, ini tinggal di cor malam ini, Senin sudah bisa dipakai karena puncak mudik diperkirakan hari Senin atau Selasa," jelas Dani Ramdan saat diwawancarai.
Adapun untuk kerusakan kecil, Pemerintah Kabupaten Bekasi telah menerjunkan Tim URC (Unit Reaksi Cepat) "Berani Jalan" yang siap sedia melakukan perbaikan jalan tidak hanya selama arus mudik dan balik saja, tetapi juga sepanjang tahun 2024 sesuai dengan permintaan yang masuk dari masyarakat.
"Tim URC setiap hari karena permintaannya banyak kita tidak ingin ada lubang dibiarkan terlalu lama, jadi kita upayakan meskipun tenaga, tim, dan peralatan masih terbatas," lanjutnya.
Di luar perbaikan jalan menjelang arus mudik 2024, pada tahun ini Pemkab Bekasi juga telah mempersiapkan proses penyambungan dua ruas jalan Kalimalang mulai dari perbatasan Kota Bekasi hingga perbatasan Lapas Cikarang. Dengan begitu, sejak 20 tahun lalu mulai dibangun, akhirnya pada pertengahan 2024 ini keseluruhan jalan Kalimalang di wilayah Kabupaten Bekasi akan memiliki dua jalur.
"Ini akan kita kerjakan tahun ini juga, sehingga bisa dikatakan setelah 20 tahun sejak Kalimalang dibangun, tahun ini kita sambungkan keseluruhan dua jalur, mudah-mudahan di pertengahan sudah bisa," harapnya.
Tidak lupa, ia kembali mengingatkan kepada masyarakat yang akan melaksanakan mudik untuk terus memeriksa kelayakan kelengkapan kendaraannya, kesehatan selama mudik, serta selalu mematuhi rambu lalu lintas dan arahan petugas di jalan. Jangan sampai memaksakan diri dan tidak menghiraukan arahan petugas karena dikhawatirkan dapat menyebabkan terjadinya kendala selama mudik.
Sementara itu, Kepala Dinas SDABMBK, Henry Lincoln, menjelaskan bahwa rekonstruksi jalan Kalimalang Tegal Gede ini merupakan titik terakhir yang dikerjakan menjelang arus mudik 2024. Setelahnya, Tim URC "Berani Jalan" akan selalu siaga untuk memperbaiki kerusakan kecil hingga H-3 menjelang Idul Fitri 1445 H.
"Untuk rekonstruksi titik tersebut merupakan titik terakhir kita kerjakan. Kalau kerusakan minor terus dikerjakan perbaikan oleh URC sampai H-3," jelasnya.
Reporter: ind
Editor: shn